Presiden ketujuh RI Jokowi kembali ke Solo
Warga membawa poster saat menyambut kedatangan Presiden ketujuh RI Joko Widodo di kediaman Sumber, Solo, Jawa Tengah, Minggu (20/10/2024). Joko Widodo kembali ke Solo usai purna tugas sebagai Presiden selama dua periode dan digantikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang resmi menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia masa bakti 2024-2029. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha.
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo di kediamannya di Kertanegara, Jakarta, Jumat (06/12/2024). (Foto: BPMI Setpres/Rusman)
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo di kediamannya di Kertanegara, Jakarta, Jumat (06/12/2024). Pertemuan keduanya dengan agenda makan malam bersama digelar dalam suasana santai dan penuh keakraban.
Dalam keterangannya kepada awak media, Presiden Prabowo menjelaskan bahwa pertemuan tersebut merupakan bentuk undangan balasan kepada Presiden ke-7 RI Jokowi. Sebelumnya, Presiden Prabowo telah mengunjungi kediaman Presiden ke-7 RI di Solo, Jawa Tengah, pada bulan November lalu.
“Jadi saya dengar Pak Jokowi ada di Jakarta saya undang makan begitu. Jadi saya pernah ke rumah beliau di Solo, saya undang sekarang ke Kertanegara,” ujarnya.
Kepala Negara menegaskan bahwa tidak ada agenda khusus dalam pertemuan malam ini selain makan malam. Presiden Prabowo juga menambahkan bahwa agenda makan malam ini diisi dengan berbagai macam menu seperti ayam goreng.
“Tadi kita makan, makan malam. Ayam goreng dan macam-macam lah,” tambahnya.
Senada, Presiden ke-7 RI Jokowi juga menyampaikan bahwa pertemuan ini adalah bentuk silaturahmi dengan Presiden Prabowo. Dalam momen pertemuan ini hubungan baik antara kedua tokoh bangsa terjalin dengan kuat.
“Beliau Bapak Presiden waktu ke Merauke kemudian mampir ke Solo. Ini saya pas ke Jakarta kayak kunjungan balasan gitu lo karena kangen,” ungkapnya.
Suasana hangat yang tercipta dalam agenda makan malam bersama tersebut menunjukkan komitmen Presiden Prabowo dan Presiden ke-7 RI Jokowi untuk menjaga silaturahmi dan persatuan bangsa. (BPMI Setpres/DNS)
TRIBUNJATIM.COM - Intip rumah Presiden Ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) di Solo.
Usai dua periode menjabat sebagai Presiden RI, Jokowi kini pulang ke kampung halamannya di Solo, Jawa Tengah.
Jokowi dan istrinya, pulang ke Solo usai pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029.
Mereka kembali ke rumah yang dulu dibelinya dengan cara nyicil. Dari rumah sederhana seluas 200 meter, kini jadi rumah mewah bernuansa asri.
Yuk intip rumah Jokowi dan Iriana di Solo.
Kembalinya Jokowi ke rumahnya di Solo, dikonfirmasi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kota (Pemkot) Solo Budi Murtono.
Budi menjelaskan, Jokowi akan langsung menuju rumah pribadinya itu di Jalan Kutai Utara, Kelurahan Sumber.
Ia menambahkan, Presiden Jokowi dan Iriana Jokowi juga telah pindah kependudukan kembali menjadi warga Kota Bengawan sejak September 2024.
"Sudah pindah kependudukan warga Solo di Sumber, jadi otomatis setelah pulang nanti beliau (menjadi) warga Solo," ungkap Budi Murtono seperti dikutip Grid.ID dari Kompas.com (19/10/2024).
Baca juga: Perbandingan Anggaran Gaji dan Tunjangan Kabinet Prabowo dan Jokowi, Postur Gemoy Disorot
Ayah Kaesang Pangarep itu kembali ke Solo lantaran rumah pensiunnya di Karanganyar belum siap untuk ditempati.
Dilansir dari Kompas.com (27/06/2024), Sekretaris Menteri Sekretaris Negara Setya Utama menyatakan, Presiden Joko Widodo memilih sendiri lokasi rumah pensiunnya yang terletak di Kabupaten Karanganyar tersebut.
Lahan seluas 12.000 meter persegi atau 1,2 hektare itu memiliki lokasi yang cukup strategis karena berdekatan dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) serta Bandara Adi Sumarmo.
Sayangnya, rumah pensiun Jokowi yang dibangun oleh CV Tunas Jaya Sanur ini belum siap untuk dihuni ketika masa jabatannya berakhir.
Pasalnya, peletakan batu pertama yang menandai dimulainya pembangunan. baru dilaksanakan pada 1 Juli 2024.
Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi pangan dan pertanian dunia atau FAO memberikan penghargaan tertinggi terhadap Presiden Joko Widodo berupa Agricola Medal. Baru dua Presiden RI yang mendapatkan penghargaan itu, yakni Jokowi dan Soeharto.
"Ini penghargaan tertinggi. Dulu kita pernah terima penghargaan dari FAO yaitu 10 November 1984. Yang terima adalah Pak Harto, waktu itu ketahanan pangan, swasembada, dan seterusnya.Hari ini, alhamdulillah selama 10 tahun pemerintahan Jokowi menunjukkan kinerja luar biasa," kata Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai mendampingi Jokowi mendapatkan penghargaan FAO itu, Jumat (30/8/2024).
Amran mengatakan, Jokowi diberi penghargaan itu karena mampu menjaga ketahanan pangan di Indonesia. Ia mengklaim ukuran keberhasilan menjaga ketahanan pangan itu ialah inflasi yang rendah di kisaran target 2,5%.
Ia juga mengatakan, Jokowi mampu menjaga tren swasembada pangan di sektor beras, karena selama empat tahun terakhir tak ada impor beras medium. Tak ada impor beras medium itu ia katakan terjadi pada 2017, 2019, 2020, dan 2021.
"Alhamdulillah ini sejarah baru bagi Indonesia, selama 10 tahun beliau menjadi presiden, 4 tahun swasembada pangan sempurna tanpa impor beras medium, aku tegasin tanpa impor beras medium 2017, 2019, 2020, 2021. Sehingga FAO memberikan penghargaan tertinggi bidang pangan," ujar Amran.
Saat menerima penghargaan itu dari Direktur Jenderal FAO Qu Dongyu, Jokowi mengatakan, sektor pertanian di Indonesia saat pandemi Covid-19 mampu tetap tumbuh 1,7% di 2023, memberikan kontribusi 12,5% bagi PDB nasional.
"Semua itu tidak lepas dari peran serta seluruh komponen bangsa dalam mewujudkan ketahanan kemandirian bangsa," kata Jokowi.
Oleh sebab itu, mantan wali kota Solo itu mengatakan, penghargaan Agricola Medal ini kita persembahkan untuk seluruh petani, seluruh masyarakat yang telah berkontribusi aktif dalam sektor pertanian.
"Semoga penghargaan tertinggi di bidang pangan dan pertanian ini dapat membangkitkan energi kolektif Indonesia untuk berkontribusi lebih besar bagi ketahanan pangan dunia," ujar Jokowi.
Saksikan video di bawah ini:
Video: Fakta di Balik Pertemuan Prabowo-Jokowi
Balikpapan (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak kembali menuju Jakarta, Minggu, usai menghadiri rangkaian kegiatan HUT Ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Biro Pers, Media, dan Informasi (BPMI) Sekretariat Presiden di Jakarta menginformasikan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana kembali ke Jakarta sekitar pukul 13.30 WITA.
Kepala Negara dan rombongan lepas landas dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kota Balikpapan.
Perjalanan Jokowi menuju Jakarta dilepas Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Nanang Avianto, Danlanal Balikpapan Kolonel Laut (P) Edi Kuswanto, serta Danlanud Dhomber Kolonel Pnb David Ali Hamzah.
Baca juga: Jokowi maklumi ketidakhadiran Megawati dan SBY di IKN
Sebelumnya diberitakan, rangkaian kegiatan Presiden Jokowi di IKN dimulai dengan menghadiri apel kehormatan dan renungan suci di Taman Kusuma Bangsa IKN, Sabtu (17/8) tengah malam.
Selanjutnya Presiden hadir sebagai inspektur upacara peringatan Detik-Detik Proklamasi dan upacara kenaikan Bendera Sang Saka Merah Putih di Lapangan Upacara Istana Negara IKN.
Presiden menutup kegiatannya di IKN dengan memimpin prosesi penurunan bendera Merah Putih di Istana Negara IKN.
Baca juga: 10 tahun pemerintahan Jokowi bagi kemajuan ekonomi dan kesejahteraanBaca juga: Jokowi terbitkan Perpres pembentukan Kantor Komunikasi Kepresidenan
Pewarta: Andi FirdausEditor: Triono Subagyo Copyright © ANTARA 2024
Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla usai menandatangani berita acara pelantikan, Senin (20/10)
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) telah mengucapkan Sumpah Jabatan dan menandatangani Berita Acara Pelanrikan sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2014-2019 dalam Sidang Paripurna MPR-RI yang dipimpin oleh Ketua MPR Zulkifli Hasan, di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Senin (20/10) pagi.
Dalam sidang yang dihadiri pemimpin dari 19 negara sahabat , mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), BJ. Habibie, dan Megawati Soekarno Putri itu, Jokowi mengucapkan sumpahnya sebagai Presiden RI.
Demi Allah saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baik dan seadil-adilnyanya, Memegang teguh UUD dan undang-undang, peraturan selurus-lurusnya serta berbakti kepada nusa dan bangsa, ucapnya.
Adapun Jusuf Kalla mengucapkan sumpahnya sebagai Wakil Presiden RI. Demi Allah saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Wakil Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baik dan seadil-adilnyanya, Memegang teguh UUD dan undang-undang, peraturan dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada nusa dan bangsa.
Megawati, SBY, dan Prabowo
Acara pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden RI 2014-2019 itu terasa istimewa, karena selain dihadiri oleh pemimpin dari 19 negara sahabat, juga dihadiri oleh para tokoh nasional yang sudah cukup lama tidak bertemu.
Di jajaran tempat duduk kehormatan tampak mantan Presiden Megawati Soekarnoputri, yang duduk berdampingan dengan mantan Presiden BJ. Habibie, dan Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahis (istri mantan Presiden Abdurrahman Wahid).
Juga nampak Ani Bambang Yudhoyono, Herawati Boediono, mantan Wakil Presiden Boediono, mantan Wakil Presiden Try Sutrisno, mantan Wakil Presiden Hamzah Has, dan istri mantan Wakil Presiden Umar Wirahadikusumah.
Selain itu nampak sejumlah tokoh partai politik seperti Prabowo Subianto, Aburizal Bakrie, Hatta Rajasa, Surya Paloh, dan Akbar Tanjung. (Humas Setkab/Kun/ES)
MYLESAT.COM – Di tengah restrukturisasi flag carrier Garuda Indonesia, Presiden Joko Widodo melakukan lawatan ke luar negeri menggunakan pesawat Boeing 777-300ER PK-GIG milik Garuda. Tiga negara akan dikunjungi yaitu Italia, Inggris, dan Uni Emirat Arab.
Untuk penerbangan spesial ini, pada badan pesawat yang menggunakan livery khusus ini ditambahkan tulisan besar Republik Indonesia. Tulisan ini diapit lambang Burung Garuda dan Bendera Merah Putih.
Jika lebih teliti lagi, di kedua sisi bawah pintu depan juga ditempelkan lambang Sekretariat Negara dan tulisan Garuda Indonesia.
Pesawat Boeing B777-300ER PK-GIG yang berbadan lebar ini, lepas landas menuju Roma dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada pada Jumat (29/10/2021).
Pesawat berbadan lebar (wide body aircraft) didefinisikan sebagai pesawat yang memiliki diameter fuselage antara lima sampai enam meter. Karena ukurannya gambot, pesawat ini didesain dengan lorong ganda.
Di kelas ekonomi, tata letak bangku penumpang bisa dibuat menjadi tujuh sampai 10 deret. Sementara di pesawat yang lebih kecil dan disebut narrow body, hanya memiliki diameter tiga sampai empat meter. Hanya satu lorong dan penataan kursi antara empat sampai enam sederet.
Soal kapasitas angkut penumpang, wide body seperti B777 (Triple Seven) atau Airbus A380 mampu membawa antara 300 sampai 600 penumpang dalam satu penerbangan.
Jika Anda masih ingat, kening dunia dibuat berkerut sebelum A380 diluncurkan dengan kapasitas maksimal 800 penumpang. Orang-orang penerbangan bergosip, bagaimana ya proses naik dan turun penumpang dengan jumlah massif seperti itu. Berapa lama kah?
Pesawat wide body lazim digunakan dalam penerbangan jarak jauh lintas benua, yang mensyaratkan pesawat mampu terbang nonstop hingga 15 jam. Garuda sendiri mengoperasikan B777-300ER untuk penerbangan langsung Jakarta-Amsterdam yang ditempuh selama 14 jam.
Presiden Jokowi berpamitan sebelum meninggalkan tanah air menggunakan B777-300ER Garuda Indonesia. Foto: Agus Suparto
Jika melihat spesifikasinya, -300ER merupakan versi terkuat di keluarga B777. ER atau Extended Range, mengindikasikan bahwa pesawat memiliki kemampuan terbang jarak jauh. Atau jangkauannya diperjauh. B777-300ER mampu terbang sejauh 7.930 Nm atau setara 14.690 km. Sebagai perbandingan, jarak Jakarta ke London berkisar 11.711 km.
Untuk urusan jangkauan terbang, -300ER hanya mampu disaingi oleh B777-200LR (Long Range) dengan angka 9.380 nmi (17.370 km) LR. Keduanya menggunakan mesin yang sama yaitu General Electric GE90 turbofan.
Mesin yang mengadopsi desain high-bypass turbofan (karena itu berukuran besar) ini menghasilkan thrust ratings antara 81.000 hingga 115.000 lbf (360 to 510 kN).
GE90 pertama kali digunakan British Airways pada November 1995. Seri ini adalah satu dari tiga opsi mesin untuk B777-200, -200ER, and -300 version, dan digunakan secara eksklusif oleh -200LR, -300ER, dan 777F.
Mesin ini berukuran sangat besar hingga dikalahkan oleh penerusnya GE9X pada Januari 2020. GE9X memiliki kipas lebih lebar 6 inci (15 cm). Namun demikian, GE90 tetap lebih powerful dari penerusnya.
Maskapai KLM yang menggunakan Triple Seven sejak 2008 mengatakan, pesawat ini dapat berakselerasi dari kecepatan 0 ke 96 km/ jam hanya dalam waktu enam detik. Itu karena mesin twin-jet yang digunakan setara dengan 175.000 hp (daya kuda).
Dikutip di situs KLM, dikatakan bahwa itulah sebabnya mesin ini tercatat sebagai mesin jet terkuat di Guinness Book of Records.
Namun untuk panjang pesawat, -200 yang memiliki panjang 209 kaki (63,7 meter) harus mengalah dari adiknya -300ER yang memiliki panjang 242 kaki (73,9 meter).
Untuk diketahui, panjang B777-300ER ini ternyata sebanding dengan Gedung Sarinah di Jakarta yang memiliki tinggi 74 meter.
Triple Seven mulai terbang pada 1995 dengan operator pertama United Airlines yang membeli 777-200. Seri kedua B777-200ER, masuk layanan dua tahun kemudian dengan pengguna British Airways.
Seri ketiga B777-300 yang berbadan lebar, dibuat pertama kali tahun 1998 untuk Cathay Pacific Airways. Seri -300 dapat membawa 550 penumpang, karena pesawat ini ditujukan untuk menggantikan B747-100 dan -200.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan, pemilihan pesawat Garuda telah dipertimbangkan secara matang. Seperti soal efisiensi waktu, penghematan anggaran, dan protokol kesehatan.
Khusus menyangkut protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19, B777-300ER adalah pilihan bijak. Tidak dapat dibayangkan jika menggunakan B737-800 BBJ yang hanya mampu nonstop sembilan jam. Padahal jarak dari Jakarta ke Roma adalah 10.800 kilometer, di luar kemampuan BBJ.
Oke lah soal jarak bisa dikesampingkan dengan refuel di Dubai. Namun dalam situasi pandemi, apa jadinya jika rombongan presiden harus melewati protokol kesehatan di negara bersangkutan. Selain berisiko, juga akan memakan waktu yang tidak sebentar.
“Dengan menggunakan pesawat berbadan lebar ini, perjalanan menuju Roma selama 13 jam bisa dilakukan langsung tanpa transit. Bila kami menggunakan pesawat kepresidenan BBJ, harus transit. Ini adalah kunjungan kerja pertama Bapak Presiden ke luar negeri di masa pandemi, kami harus sangat berhati-hati dalam menjalankan protokol kesehatan, termasuk pertemuan tatap muka di saat transit,” ucap Heru kepada media.
Sementara Menteri BUMN Erick Thohir menilai dipilihnya Garuda membuktikan kualitas protokol kesehatan yang baik.
“Sebuah kehormatan bagi Garuda yang menjadi moda transportasi udara pertama yang digunakan Presiden dalam lawatan luar negeri pertamanya di masa pandemi. Apresiasi untuk seluruh awak Garuda,” ujar Erick.
Garuda sendiri mengoperasikan lima B777-300ER untuk penerbangan haji sejak 2017. Pesawat ini diterima pada 2013.
Karena tidak menggunakan pesawat BBJ, semua kru yang mengoperasikan pesawat berasal dari maskapai Garuda Indonesia.
Namun demikian, menurut informasi yang mylesat.com peroleh, TNI AU tetap menyertakan personelnya dalam penerbangan ini. Satu orang bertugas sebagai FSO (Flight Security Officer) dan dua lagi Flight Attendance dari Skadron Udara 17.
FSO adalah perwira khusus yang bertanggung jawab menyangkut keamanan penerbangan. Untuk menjadi FSO, seorang perwira harus melewati Kursus Perwira Flight Security Officer (Suspa FSO) yang diadakan secara berkala di Skadron Pendidikan 502 Wing Pendidikan Umum TNI AU.
FSO dijabat oleh seorang perwira TNI AU dari korps penerbang atau navigator dengan pangkat perwira menengah.